Rachmat Mulyana Hamami menjabat sebagai Komisaris Utama sejak tahun 2008. Beliau merangkap sebagai Direktur Valle Verde Pte. Ltd. (sejak 2010), Direktur Utama PT Tiara Marga Trakindo (sejak 2005), Komisaris Utama PT Mahadana Dasha Utama (sejak 2010), dan Komisaris Utama ABM Investama Tbk (sejak 2009).

Memiliki pengalaman kerja yang luas di Indonesia maupun di luar negeri, termasuk di Kanada bekerja di Finning Ltd., dan di London bekerja di Standard Chartered Bank. Beliau selanjutnya dipercayai menjabat berbagai jabatan senior di Indonesia termasuk Direktur Utama PT ABM Investama, Komisaris Utama PT Chakra Jawara, dan Komisaris Utama PT Tri Swardana Utama.

Beliau meraih gelar Bachelor of Arts jurusan Business Studies dari University of Brighton, Sussex, Inggris pada tahun 1989.

Erry Riyana Hardjapamekas ditunjuk sebagai Komisaris Trakindo sejak tahun 2015. Beliau merangkap sebagai Komisaris Utama PT MRT Jakarta sejak tahun 2013, Komisaris PT Tirta Investama/Danone sejak tahun 2011, Komisaris PT Weda Bay Nickel sejak tahun 2010, Komisaris Independen PT Hero Supermarket Tbk sejak tahun 2009, dan Komisaris PT Maxpower Indonesia sejak Desember 2015.

Dalam karirnya, beliau pernah menjabat berbagai posisi senior lainnya di bidang bisnis maupun dalam pelayanan publik, termasuk Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari tahun 2003-2007. Sebelumnya beliau memiliki karir panjang di sektor BUMN. Beliau juga pernah ditunjuk menjadi Komisaris Utama Bursa Efek Jakarta (1998-2001).

Ia juga antara lain pendiri organisasi Masyarakat Transparansi Indonesia, anggota pendiri Indonesian Institute for Corporate Governance, Ketua Dewan Pengawas Indonesian Institute for Corporate Directorship, pendiri Transparency International Indonesia, dan saat ini ia menjabat sebagai Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia.

Beliau dianugerahi penghargaan Satyalancana Pembangunan (1996), Bintang Jasa Utama (1997), dan Bintang Mahaputra Utama (2009) oleh Pemerintah, serta penghargaan Bung Hatta Anti Corruption Award pada tahun 2013.

Erry lulus dengan gelar Sarjana dalam bidang Ekonomi-Akuntasi dari Universitas Padjadjaran pada tahun 1978. Pada tahun 1992 beliau mengikuti program eksekutif Corporate Financial Management di Harvard Business School.

Abdullah Juffry ditunjuk sebagai Komisaris Trakindo sejak bulan Mei 2015, merangkap sebagai Komisaris Utama PT Chandra Sakti Utama Leasing Finance sejak bulan Agustus 2015.

Beliau memiliki lebih dari 40 tahun pengalaman di bidang keuangan, rantai pasok, komersil, akuntansi, dan pelatihan di Indonesia, Inggris, dan Arab Saudi. Antara lain beliau pernah menjabat sebagai Director dan Chief Financial Officer Trakindo dari tahun 2006 hingga 2015, Group Financial Director Trakindo dari tahun 2001 hingga 2006, Group Financial Controller dari tahun 1998 hingga 2001, dan Finance Controller di Balfour Kipatrick Ltd. di London, Inggris dari tahun 1994 hingga 1998. Sebelumnya beliau sempat bekerja di berbagai perusahaan, termasuk penugasan di Arab Saudi.

Juffry mengenyam pendidikan di Universitas Nasional (1973) dan Universitas Jayabaya (1974-1978), Accountancy Tutors di Inggris (1984-1990), dan Emile Woolf juga di Inggris (1984-1990). Beliau juga adalah Chartered Certified Accountant dari Inggris.

Sebelum diangkat sebagai Presiden Direktur PT Trakindo Utama (Trakindo) pada tahun 2008, Bari adalah Director for Administrative Affairs sejak 2001, yang bertanggungjawab terhadap berbagai fungsi strategis di Perusahaan termasuk Sumber Daya Manusia, Information Communication and Technology (ICT), Corporate Purchasing, Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan, 6Sigma, dan juga Corporate Communication.

Setelah menyelesaikan studi S-1-nya pada bidang Manufacturing Engineering & Industrial Engineering di Worcester Polytechnic Institute, Worcester, Massachusetts, AS, ia mendapatkan gelar Master in Industrial Engineering dari Columbia University, New York, pada tahun 1995. Ia kemudian bergabung dalam Management Development Program di Caterpillar Inc., AS, selama dua setengah tahun, dimana ia mendalami berbagai aspek manufaktur dan komersial dalam bisnis Caterpillar.

Sesudah kembali ke Indonesia pada tahun 1998, Bari bergabung dengan Trakindo sebagai Assistant General Manager dalam Mining Division. Selama masa tersebut, ia juga terlibat sebagai Project Manager untuk pelaksanaan SAP ERP di enam subsidiari dalam Trakindo Group. Sesudah restrukturisasi Trakindo Group pada tahun 2001, Bari diangkat sebagai Director of Administrative Affairs di Trakindo. Ia sendiri turun tangan memperkenalkan dan mempromosikan penggunaan metodologi ‘6Sigma’ dan sistem Balanced Scorecard di semua jajaran perusahaan. Kini, metodologi dan proses bisnis tersebut telah menjadi fondasi bagi program pengembangan manajemen strategis di Perusahaan dan membimbing beberapa proses kerja di lingkungan Perusahaan.

Selain peranannya sekarang ini di Trakindo, Bari juga bertugas sebagai salah satu Direktur Tiara Marga Trakindo (TMT-perusahaan induk Trakindo), dan sebagai Komisaris PT Chitra Paratama (distributor ban mobil merek Michelin) dan Komisaris PT Mahadana Dasha Utama.

Ali saat ini bertugas sebagai Managing Director dengan lingkup tanggung jawab Pemasaran, Penjualan, Rantai Pasok (supply chain) dan Operasional.

Ia bergabung dengan Trakindo pada tahun 1993 sebagai Sales Development Manager, dan meniti kariernya melalui berbagai peranan strategis dalam lingkup penjualan, pemasaran dan pertambangan. Pada tahun 2000 ia ditunjuk menjadi General Manager untuk National Mining Division; pada 2003 menjadi General Manager untuk Marketing Division dan menjadi Marketing Director pada 2005. Di tahun 2008, ia dipercayakan menjadi Director dan Chief Operating Officer.

Pada restrukturisasi perusahaan di Juli 2016, Ali ditunjuk sebagai Managing Director dengan tanggungjawab mengatur dan menyelaraskan kesemua fungsi operasional perusahaan, yaitu Penjualan, Pemasaran, Operasional dan Rantai Pasok.

Ali menghabiskan sebagian besar masa mudanya di Inggris, ia memiliki gelar dalam bidang Ekonomi, Politik and Sosiologi dari Hull University, dan gelar MBA di bidang International Business & Marketing dari Aston University. Ia juga telah menyelesaikan Caterpillar Executive Leadership Program bernama ‘Digging Deep’ yang bekerjasama dengan Duke University pada 2016.

Januar ditunjuk sebagai Direktur Keuangan/Chief Financial Officer (CFO) PT Trakindo Utama pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Mei 2022.

Sebelum bergabung kembali dengan Trakindo, Januar R. Sumardi memiliki pengalaman lebih dari 28 tahun sebagai profesional dalam berbagai bidang seperti perbankan, financial advisory, industri alat berat, dan tambang. Beliau menjabat sebagai Relationship Manager di Bank BNI dari November 1995 hingga September 2000, Financial Advisory Services Manager di PricewaterhouseCoopers pada November 2000 hingga September 2006, dan menjabat sebagai Senior Vice President Business Development & Corporate Finance di PT CT Corpora dari September 2006 hingga Mei 2012.

Pada bulan Juni 2012, Januar telah bergabung dengan Trakindo sebagai Finance Planning & Strategy Division Head, dan ditunjuk sebagai Chief Financial Officer PT ABM Investama Tbk., bagian dari Grup PT Tiara Marga Trakindo (TMT), pada bulan Januari 2020 hingga Mei 2022.

Januar memiliki gelar Sarjana S1 Teknik Sipil dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1992, dan memiliki gelar Magister Manajemen dari Universitas Indonesia (UI) pada tahun 1994.

Simon ditunjuk sebagai Technical Management Advisor pada April 2021 yang bertanggungjawab memberikan saran pada seluruh aspek pengembangan bisnis dan solusi bagi pelanggan di industri pertambangan. Ia juga memberi saran untuk pengendalian operasional di area Tembagapura, Batu Hijau, dan Kalimantan dan akan langsung memimpin operasional dalam membantu Pelanggan di industri tersebut.

Simon menjalani awal karirnya bersama Trakindo pada bagian operasional, dimana Ia memulai tugasnya sebagai General Operations Manager (GOM) di Divisi Tembagapura dan kemudian diangkat menjadi General Manager (GM). Ia kemudian dipindahtugaskan ke Kalimantan sebagai GM Kalimantan Mining sebelum mengambil tanggungjawab pada Divisi Kalimantan Support Center. Simon kemudian melanjutkan perannya di Kantor Pusat pada Divisi Parts Supply Chain hingga akhirnya menjalani peran sebagai GM Divisi Customer Support.

Simon merupakan Teknisi yang tersertifikasi, dan memiliki gelar Diploma Marketing, juga gelar pada Administrasi Bisnis.

Immawan ditunjuk sebagai Chief Operating Officer - Construction & Forestry Agriculture (Forag) pada April 2021 yang berfokus pada manajemen operasional dengan pengembangan bisnis di industri konstruksi, pertanian dan kehutanan di seluruh Indonesia, dan akan langsung memimpin operasional di Area Jawa, Sumatra, dan Indonesia Timur.

Sebelumnya, Immawan sudah berkecimpung di industri penjualan selama bertahun-tahun. Ia bergabung dengan Trakindo pada tahun 2000, dan meniti karir melalui berbagai peranan strategis pada cabang-cabang di Indonesia. Memulai karirnya sebagai Sales Manager, Immawan kemudian bertugas sebagai Black Belt, 6Sigma selama 2 tahun sebelum ditunjuk menjadi Branch Manager Batam di 2010. Ia dipercayakan untuk memimpin sebagai Branch Manager Jakarta dari tahun 2011 hingga 2013. Dengan beragam pengalaman yang dimiliki, Ia kemudian ditunjuk menjadi General Manager (GM) untuk Southern Kalimantan pada tahun 2016, sebelum dipindahtugaskan ke Northern Kalimantan sebagai GM di tahun 2020.

Immawan memiliki gelar Sarjana Teknik Sipil dari Universitas Diponegoro, Semarang.

David adalah Chief Operating Officer - Power Systems & Marketing Services yang memimpin pengendalian operasional dan pengembangan bisnis di Divisi Power Systems dan Divisi Rental & Used Equipment di seluruh lokasi Pan-Indonesia, serta menjadi sentralisasi penyedia Marketing Services bagi seluruh industri, meliputi Customer experience (CX), Marketing Communication, dan Marketing & Sales Support.

Sebelumnya, Ia bertugas sebagai Chief Marketing Officer pada tahun 2016 sampai Maret 2021 dan memiliki pengalaman selama lebih dari 20 tahun di bidang penjualan & pemasaran di beberapa sektor industri. Sebagian besar kariernya dijalani di perusahaan multinasional fast moving consumer goods (FMCG), yaitu PT Unilever Indonesia, dengan jabatan terakhir sebagai Marketing Director untuk salah satu unit bisnis perusahaan. Ia juga memiliki pengalaman luas di bidang pemasaran di industri keuangan, dimana ia menjadi Executive Vice President di Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) dan Country Head of Marketing and Branding di ANZ Bank Indonesia.

David memiliki gelar S-1 Akuntansi dari Universitas Padjadjaran, juga sertifikasi Program Eksekutif dari INSEAD Singapura.

Yulia bergabung dengan Trakindo pada bulan Januari 2020 sebagai Chief Administration Officer (CAO). Sebelum bergabung dengan Trakindo, Yulia memiliki pengalaman selama lebih dari 20 tahun dalam bidang konsultan, berpusat pada pengelolaan sumber daya manusia dan pengembangan organisasi. Sebagian besar karirnya dijalani di Accenture dengan jabatan terakhir sebagai Managing Director untuk Management Consulting, Indonesia Lead. Ia juga telah berkarier di PT Daya Dimensi Indonesia, dan Ernst & Young (EY) Indonesia dimana ia menjadi Partner untuk salah satu unit bisnis perusahaan dari 2015 sampai 2018.

Yulia telah mengerjakan beberapa projek untuk transformasi bisnis, pengembangan kepimpinan, transformasi sumber daya manusia, desain struktur organisasi, pengelolaan talenta dan projek lainnya yang berkaitan dengan Human Capital untuk beberapa industri di Indonesia.

Ia memiliki gelar S-1 Akuntansi dari Universitas Padjadjaran (UNPAD), Bandung.

Daniel ditunjuk sebagai Chief Innovation Officer (CIO) pada Januari 2022. Daniel memimpin dan mengembangkan portofolio departemen yang mencakup Office of Strategy Management (OSM), Continuous Improvement & Innovation, Digital & Information Technology, dan Corporate Brand Management.

Sebelum bergabung dengan Trakindo, Daniel menghabiskan lebih dari 18 tahun di industri konsultasi global di bawah Accenture yang berfokus pada Implementasi Sistem, Peningkatan/Rekayasa Proses Bisnis serta Transformasi Bisnis untuk berbagai industri.

Sejak Januari 2016, Daniel bergabung dengan Trakindo sebagai Digital & Information Technology Head. Setelah dua tahun, ia dipercaya untuk memimpin Office of Strategy Management sebagai Kepala Divisi selama empat tahun sebelum ditunjuk sebagai Chief Innovation Officer.

Daniel meraih gelar Bachelor of Science in Industrial & Systems Engineering (Cum Laude) dari The Ohio State University, Columbus, USA, dan gelar Master of Science in Industrial Management dari institusi yang sama.